Rumus Kimia Pupuk : NH2CONH2
Spesifikasi
Sifat Pupuk Urea
Rumus Kimia Pupuk : (NH4)2SO4
Dikenal dengan nama zwavelzuure amoniak (ZA), dapat dijerap oleh koloid tanah, reaksi fisiologis masam, mempunyai daya mengusir Ca dari kompleks jerapan, asam bebasnya kalau terlalu tinggi meracun tanaman.
Spesifikasi
Sifat pupuk ZA
Rumus Kimia Pupuk :
Kadar unsur dalam pupuk dinyatakan dalam bentuk oksidanya. P dalam pupuk dinyatakan dalam bentuk P2O5.
Pupuk TSP mengandung P sebesar 44% P2O5. Untuk mengetahui kadar P (bukan P2O5) maka harus dikalikan dengan suatu bilangan konversi:
Prosentase P = 0.43 X prosentase P2O5
Prosentase P2O5 = 2.29 X prosentase P
Angka 0.43 berasal dari berat molekul P2O5 dibagi berat 2P. Berat atom P=31 dan O=16, sehingga 144:62 = 2.29 atau sebaliknya 62:144 = 0.43. Kadar yang ditunjukkan umumnya P yang larut dalam asam sitrat 2%; jadi bukan P yang larut air.
Spesifikasi
Sifat, pupuk SP 36
Cara penggunaan pupuk SP 36
Kadar pupuk K dinyatakan sebagai % K2O. Konversi kadar K2O menjadi K adalah sebagai berikut: % K2O = 1.2 X % K, dan % K = 0.83 X % K2O
Rumus kimia : K2SO4 --- Kalium sulfat (zwavelzuure kali = ZK)
Spesifikasi
Sifat, manfaat dan keunggulan pupuk ZK
Dianggap pupuk yang kadar hara K nya tinggi. Nama muriate berasal dari asam murit adalah sama dengan asam khlorida. Kadar K2O teoritis dapat mencapai 60-62%; tetapi dalam kenyataan pupuk muriate yang diperdagangkan hanya sekitar 50%. Bentuknya berupa butiran kecil-kecil atau berupa tepung dengan warna putih sampai kemerah-merahan..
Pupuk ini kurang disenangi karena kadar Cl nya yang tinggi terutama untuk pemupukan tanaman yang peka terhadap kualitas maupun produksi. Sebagian beralih ke pupuk KNO3. Pemupukan KNO3 selain memupuk K juga berarti memupuk N
Berikut panduan pemberian pupuk dengan pupuk tunggal Download
Sumber :
pt. petrokimia gresik dan beberapa sumber lain
Share :